RAHIM DAN KETURUNAN SERTA CIRI WANITA YANG TIDAK MANDUL

RAHIM DAN KETURUNAN SERTA CIRI WANITA YANG TIDAK MANDUL

Rahim perempuan

و الرحم جلدة داخل الفرج يدخل فيها المني ثم تنكمش عليه فلا تقبل منيا غيره و لهذا جرت عادة الله لا يخلق ولدا من ماءين الى ان قال ثم رأين في نزهة المتأمل ما نصه و اما صفة رحم المرأة فإن خلقتها من المرأة كالكيس و هي عضلة و عروق و راس عصبها في الدماغ و لها فم و لها قرنان شبه الخناجر تجذب بهما النطفة لقبولها فإن الله تعالى اودع فيها قوتين قوة انبساط تنبسط بها عند ورود مني الرجل عليها فتأخذه يختلط مع منيها و قوة انقباض تقبضها لئلا ينزل منه شيئ فإن المني ثقيل بطبعه و فم الرحم منكوس و اودع في مني الرجل قوة الفعل و في مني المرأة قوة الإنفعال فعند الإمتواج يصير مني الرجل كالأنفحة الممتزجة باللن

Rahim adalah sepotong kulit yang berada didalam vagina perempuan yang air sperma masuk kedalamnya kemudian rahim akan menyusut untuknya sehingga rahim tidak bisa menerima air sperma yang lain. Oleh karenanya, berlakulah hukum Allah ta’ala yang tidak akan menciptakan anak dari dua air sperma, kemudian aku melihat dalam Al-Nuzhat yang nashnya, adapun bentuk rahim seorang perempuan adalah bentuknya seperti kantong. Rahim itu terdiri dari urat dan otot dan ujung urat syarafnya adalah pada otak. Rahim mempunyai mulut dan mem-punyai dua tanduk yang menyerupai pisau belati yang dengan-nya rahim bisa menarik air sperma untuk diterima. Sesungguh-nya Allah ta’ala telah menitipkan pada rahim dua kekuatan, yaitu kekuatan untuk membuka yang dengan kekuatn itu rahim bisa melebar ketika datang air sperma lelaki sehingga rahim akan mengambil sperma itu dan mencampurnya dengan air sperma perempuan, dan kekuatan untuk menutup yang dengan kekuatan itu rahim akan menutupnya sehingga tidak ada air sperma yang terjatuh atau keluar, karena air sperma adalah berat secara tabiatnya dan mulut rahim adalah terbalik. Dan Allah telah menitipkan pada air sperma lelaki kekuatan untuk berbuat atau bergerak dan pada air sperma perempuan untuk dibuahi. Sehingga ketika terjadi percampuran maka aier sperma lelaki akan menjadi seperti zat yang digunakan untuk membuat keju bercampur dengan susu. (Bujaerami ‘Ala Al-Khathib, juz 1 hal 339).

Yang pertama dibuat pada janin

و اختلف في اول ما يتشكل من الجنين فقيل قلبه لأنه الأساس و قيل الدماغ لأنه مجمع الحواس و جمع بينهما بأن اول ما يتشكل منه من الباطن القلب و من الظاهر الدماغ و قيل اول ما يتشكل منه السرة و قيل الكبد لأن منه النموّ المطلوب اولاً و رجحه بعضهم و في ايجاده على هذا الترتيب العجيب و انتقاله من طور الى طور مع قدرته تعالى على ايجاده كاملا كسائر المخلوقات في طرفة عين فوائد الأولى انه لو خلقه دفعة واحدة لشق على الأم لكونها لم تكن معتادة لذلك و ربما لم تطقه فجعل اولاً نطفة لتعتادها مدة ثم علقة مدة و هلم جرا الى الولادة و لذا قال الخطابي الحكمة في تأخير كل اربعين يوماً ان يعتاده الرحم اذ لو خلق دفعة لشق على الأم و ربما تظنه علة الثانية اظهار قدرته تعالى و تعليمه لعباده التأني في امورهم الثالثة اعلام الإنسان بأن حصول الكمال المعنوي له تدريجي نظير حصول الكمال الظاهر له اهـ شبرخيتي مع زيادة

Ada perbedaan pendapat mengenai perkara pertama yang dibentuk dari janin. Ada yang mengatakan yang pertama di-bentuk adalah jantungnya, karena jantung adalah sebagai materi dasarnya. Ada yang mengatakan otaknya, karena otak adalah tempat atau pusat dari semua indera. Dari kedua pendapat itu bisa dikumpulkan bahwa perkara pertama yang dibentuk bagian dalam adalah jantung dan bagian luarnya adalah otak. Ada yang mengatakan bahwa yang pertama kali dibentuk adalah pusarnya dan ada yang mengatakan hatinya yang pertama, karena pertumbuhan yang dimaksud pertama kali adalah darinya. Sebagian ulama’ merajihkannya.

Dalam penciptaan janin dengan urutan yang men-kagumkan seperti itu dan perpindahannya dari satu fase kefase lainnya beserta mampunya Allah ta’ala untuk menciptakannya secara sempurna seperti makhluk-makhluk yang lain hanya sekejap mata terdapat beberapa faidah, pertama, Seandainya Dia menciptakannya seketika sempurna maka itu akan membuat berat atau sengsara sang ibu karena dia belum terbiasa dengannya. Dan terkadang dia tidak kuat untuk memikulnya. Sehingga pertama kali diciptakan berupa air sperma supaya dia bisa membiasakannya untuk beberapa saat lalu menjadi se-gumpal darah untuk beberapa saat dan seterusnya sampai dia melahirkan. Oleh karenanya, Al- Khathabi berkata, “Hikmah mengakhirkan masing-masing fase selama empat puluh hari adalah supaya rahim bisa terbiasa, karena seandainya janin diciptakan seketika sempurna maka akan memberatkan sang ibu, dan terkadang dia menyangkanya sebagai penyakit.”

Kedua, memperlihatkan kekuasaan Allah ta’ala dan meng-ajarkannya Dia kepada hamba-hamba-Nya untuk berhati-hati dalam semua urusan mereka.

Ketiga, memberi tahu manusia bahwa tercapainya kesempurnaan yang sempurna adalah dengan sedikit demi sedikit, seperti halnya tercapainya kesempurnaan yang dzahir. Telah selesai Syabarkhiti dengan diberi tambahan. (Bujaerami, juz 1 hal 352).

Ingin anak laki-laki

(فائدة) رأيت بخط الأزرق عن رسول الله صلى الله عليه و سلم ان من اراد ان تلد امرأته ذكرا فإنه يضع يده على بطنها في اول الحمل و يقول بسم الله الرحمن الرحيم اللهم اني اُسمي ما في بطنها محمداً فاجعله لي ذكراً فإنه يولد ذكرا ان شاء الله تعالى مجرب اهـ و قد جربناه كثيرا لغير واحد فصدق و الحمد لله على صحة ذلك و قيل ان المرأة اذا جومعت و هي قائمة فإن شالت رجلها اليمنى اذكرت و ان شالت رجلها اليسرى انثت قال الفخر الرازي جرت ثلاث مرات فصح اهـ

Aku telah melihat dengan tulisannya Al Azraq dari Rasulullah Saw, “Barang siapa menginginkan isterinya melahir-kan anak laki-laki, maka taruhlah tangannya diperut isterinya dimasa awal kehamilannya dan berdo’alah, “Bismillahirrahmaa-nirrahim, ya Allah sesungguhnya aku memberi nama apa yang ada didalam perutnya (isteri) dengan nama Muhammad, maka jadikanlah dia laki-laki untukku,” maka dia akan mendapatkan anak laki-laki, insya Allah.” mujarrab. Dan aku telah mencoba-nya berkali-kali tidak hanya sekali dan ternyata benar al-hamdulillah. Dikatakan, sesungguhnya perempuan ketika disetubuhi dalam keadaan dia berdiri, maka jika dia mengangkat kaki kanannya maka dia akan dianugerahi anak laki-laki, dan jika dia mengangkat kaki kirinya maka dia akan dianugerahi anak perempuan. Al Fakhru Al Razi berkata, “Aku telah men-cobanya sebanyak tiga kali dan ternyata benar.” (Bujaerami, juz 1 hal 352).

Mempermudah melahirkan

(فائدة) لو وضع الحمل يكتب في إناء جديد اُخرج ايها الولد من بطن ضيقة الى سعة هذه الدنيا اُخرجْبقدرة الله الذي جعلك (في قرار مكين الى قدر معلموم)* المؤمنون 13 (لو انزلنا هذا القرآن) *الحشر 21 الى آخر السورة (و ننزا من القرآن ما هو شفاء و رحمة للمؤمنين) *الإسراء 88 و تمحى بماء و تشرب النفساء او يرش على وجهها مجرب

Ketika kandungan akan dikeluarkan atau melahirkan, maka ditulis pada wadah yang masih baru,

اُخرج ايها الولد من بطن ضيقة الى سعة هذه الدنيا اُخرجْبقدرة الله الذي جعلك (في قرار مكين الى قدر معلموم) (لو انزلنا هذا القرآن) الى آخر السورة (و ننزا من القرآن ما هو شفاء و رحمة للمؤمنين)

Kemudian tulisan itu diguyur dengan air dan airnya diminum oleh orang yang nifas (yang akan melahirkan) atau dipercikkan kemukanya, (maka dia akan mudah melahirkan), mujarrab. (Bujaerami, juz 1 hal 352).

CARA MENGETAHUI WALUUD (dapat memberikan keturunan banyak) seorang wanita  :

* Dilihat dari keluarganya, tergolong keluarga yang subur atau bukan

* Menurut al-Ghozali juga dapat dilihat dari kesehatan dan kemudaannya

وَيُسْتَحَبُّ وَلُودٌ وَدُودٌ لِخَبَرِ تَزَوَّجُوا الْوَلُودَ الْوَدُودَ فَإِنِّي مُكَاثِرٌ بِكُمْ الْأُمَمَ يوم الْقِيَامَةِ رَوَاهُ أبو دَاوُد وَالْحَاكِمُ وَصَحَّحَ إسْنَادَهُ وَيُعْرَفُ كَوْنُ الْبِكْرِ وَلُودًا وَدُودًا بِأَقَارِبِهَا نَسِيبَةٌ

Dan dianjurkan menikahi wanita yang subur dan penyayang berdasarkan hadits : “Nikahilah wanita yang penyayang lagi memiliki banyak keturunan, maka sesungguhnya aku akan berbangga-bangga dengan banyaknya kalian di depan umat lainnya pada hari Kiamat.” (HR. Abu Daud, an-Nasa`i dan Ahmad- Isnadnya shahih). Penyayang serta kesuburan seorang gadis dapat diketahui dengan melihat kerabat-kerabatnya yang senasab. [ Asnaa al-Mathaalib III/197 ].

2ً – أن تكون ولوداً، لحديث: «تزوجوا الودود الولود، فإني مكاثر بكم الأمم يوم القيامة» (2) . ويعرف كون البكر ولوداً بكونها من نساء يعرفن بكثرة الأولاد.

Hendaknya ia mampu memberikan banyak keturunan berdasarkan hadits “Nikahilah wanita yang penyayang lagi memiliki banyak keturunan, maka sesungguhnya aku akan berbangga-bangga dengan banyaknya kalian di depan umat lainnya pada hari Kiamat.” (HR. Abu Daud, an-Nasa`i dan Ahmad- Isnadnya shahih). Seorang gadis dapat diketahui mampu memberikan keturunan dilihat dari keberadaannya dari kalangan wanita yang mampu banyak memberi keturunan. [ Al-Fiqh al-Islaam IX/7 ].

قال صلى الله عليه و سلم عليكم بالولود الودود // حديث عليكم بالودود الولود أخرجه أبو داود والنسائي من حديث معقل بن يسار تزوجوا الودود الولود وإسناده صحيح //

فإن لم يكن لها زوج و لم يعرف حالها فيراعى صحتها وشبابها فإنها تكون ولودا في الغالب مع هذين الوصفين

Baginda Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Nikahilah oleh kalian wanita-wanita yang penyayang dan berperanakan subur,” (HR. Abu Daud dan an-Nasaa-i dari Ma’qil Bin Yasar dengan sanad yang shahih). Bila seorang wanita belum pernah bersuami dan tidak diketahui keberadaan ‘kesuburannya’ maka cukup dengan mencermati kesehatan dan kemudaannya karena pada umumnya wanita dengan dua sifat tersebut adalah wanita yang subur. [ Ihyaa ‘Uluumiddiin II/41 ].

Leave your comment here: