MAKMUM YANG KETINGGALAN RUKUN SHOLAT DARI IMAMNYA

Dalam sholat berjamaah, hendaknya makmum mengikuti imam, dan tidak syah makmum yang mendahului imam, ketika sholat berjamaah pada sholat tarawih, biasanya sholatnya super cepat, bagi makmum, terkadang sering ketinggalan rukun rukun sholat, khususnya waktu membaca surat fatihah, sedangkan yang di ketahui, rukun adalah syarat sahnya sholat.

pertanyaannya :

Berawal dari pembacan fatihah yang tidak sempurna, apakah menjadi tanggungan imam?

Dalam kondisi demikian (bacaan fatihah imam cepat) maka makmum tetap harus mengikuti gerakan imam, artinya makmum tidak usah menyelesaikan bacaan fatihahnya lalu kemudian menyusuli imamnya, tapi bahkan ketika imamnya ruku’ maka makmum juga mengikutinya ruku’ meskipun dia belum selesai dari bacaan fatihahnya, karena dalam kondisi demikian imam menanggung sisa bacaan yang tidak dia lanjutkan, dan shalat jama’ahnya tetap dihukumi sah.

نهاية الزين في إرشاد المبتدئين ص 60 :

ﻭَﻟَﻮِ ﺍﻗْﺘَﺪَﻯ ﺑِﺈِﻣَﺎﻡٍ ﺳَﺮِﻳْﻊَ ﺍﻟﻘِﺮَﺍﺀَﺓِ ﻋَﻠَﻰ ﺧِﻼَﻑِ ﺍﻟﻌَﺎﺩَﺓِ ﻭَﺍﻟﻤَﺄﻣُﻮﻡُ ﻣُﻌْﺘَﺪِﻟُﻬَﺎ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﻓِﻰ ﻗِﻴَﺎﻡِ ﻛُﻞِّ ﺭَﻛْﻌَﺔٍ ﻻَﻳُﺪْﺭَﻙُ ﻣَﻊَ ﺍﻹِﻣَﺎﻡِ ﺯَﻣَﻨًﺎ ﻳَﺴَﻊُ ﺍﻟﻔَﺎﺗِﺤَﺔِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻮَﺳَﻂِ ﺍﻟﻤُﻌْﺘَﺪِﻝِ ﻓَﻬُﻮَ ﻣَﺴْﺒُﻮﻕٌ ﻓِﻰ ﻛُﻞِّ ﺭَﻛْﻌَﺔٍ ﻓَﻴَﻘْﺮَﺃُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻔَﺎﺗِﺤَﺔِ ﻣَﺎ ﺃَﺩْﺭَﻛَﻪُ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺭَﻛَﻊَ ﺇِﻣَﺎﻣُﻪُ ﺭَﻛَﻌﺾ ﻣَﻌَﻪُ ﻭَﺳَﻘَﻂَ ﺑَﺎﻗِﻲَ ﺍﻟﻔَﺎﺗِﺤَﺔِ ﻟِﺘَﺤَﻤُّﻞِ ﺍﻹِﻣَﺎﻡِ ﻟَﻪُ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﻫَﺬَﺍ ﻓَﻴُﻤْﻜِﻦُ ﺳُﻘُﻮﻁُ ﺑَﻌْﺾِ ﺍﻟﻔَﺎﺗِﺤَﺔِ ﻋَﻨْﻪُ ﻓِﻰ ﻛُﻞِّ ﺭَﻛْﻌَﺔٍ. إهــ

Andai seorang makmum mengikuti imam yang cepat bacaan fatihahnya di luar kebiasaan, sedangkan makmum adalah orang yang normal bacaan fatihahnya. Sementara makmum pada setiap rakaatnya tidak dapat mencapai beserta imam waktu yang mencukupi untuk membaca fatihah dari bacaan yang normal, maka makmum adalah orang yang masbuk pada setiap rakaat, sehingga dia boleh membaca fatihah pada waktu yang dia mencapainya. Jika imamnya ruku’ maka dia ruku’ bersama imam dan gugur sisa fatihah karena tanggungan imam kepadanya. Berdasarkan ini, maka mungkin sebagian dari fatihah gugur dari makmum pada setiap rakaat.

Dan jika hanya ketingalan sebagian fatihah maka ditanggung imam jika ketinggalan rukun fi’li kurang dari 3 rukun,,maka hanya memutus fadlilah jamaah pada rukun yang tertinggal tersebut.