BUKU TERBARU SYAIKH SHOLEH MUHAMMAD BA SALAMAH “40 HADITS TENTANG IMAN”
Syaikh Sholeh bin Muhammad ba Salamah adalah salah satu tokoh ulama terpopuler di wilayah PANTURA dan seluruh wilayah Indonesia pada saat ini, beliau juga seorang Muqoddam dari Thoriqoh At Tijaniyyah. Da’wah beliau yang santun dan sangat mudah di terima oleh masyarakat, menjadikan beliau sangat sibuk dalam keseharianya, 3 tempat dalam satu hari. Karya karya beliau sudah sangat banyak beredar di masyarakat indonesia, bahkan karya beliau yang terakhir yang berjudul “SEBAIKNYA ANDA TAHU” sudah tembus ke kutu buku luar negeri seperti Malaysia dan Singapura. beliau Ulama yang serba bisa dan sangat toleran terhadap santri juga seluruh lapisan masyarakat, tidak pernah marah sama sekali, tidak pernah meludah dan riak(jawa) sehingga menimbulkan suara hoek) kecuali di kamar mandi, sangat rajin menulis, sangat pemurah dan senang bershodakoh. Yang terakhir ini bisa di buktikan secara langsung bulan romadlon ini, di depan Rumah beliau yang berada di komplek PONPES DARUSSALAM Jatibarang Brebes, setiap sore sampai sholat tarowih di mulai, selalu bergantian mengantri para kaum dlu’afa, setelah beliau membagikan uang, barulah mereka yang jumlahnya ratusan pulang dengan wajah wajah ceria, bayangkan saja, dalam setiap hari ada ratusan dlu’afa yang mengantri di sana. Berarti ada 2 jutaan lebih beliau mengeluarkan uang, karena bagi dlu’afa yang merupakan orang tua adalah 20000 ribu, yang anaka anak 10000 dan 5000 ribu, padahal di daerah sekitarnya banyak juga Ulama dan orang kaya, tetapi mengapa para dlu’afa itu hanya mau meminta kepada Syaikh Sholeh saja. Hal ini menunjukan bahwa beliau memang di tunjuk langsung oleh Alloh swt sebagai slah satu wakil Nya dalam membagi bagikan rizqi Alloh swt. Beliau belajar kepada kakeknya, Syaikh Ali Ba Salamah, Ulama sangat Alim dan Waro’ yang berasal dari Hadlromaut Yaman, ketika masih anak anak dan selalu di sowankan kepada seluruh Ulama pada waktu itu, bahkan menurut beliau, setiap ada pengajian di Tegal, belaiu selalu di bawa untuk di pertemukan dengan kyai dan ulama se kabupaten, padahal belaiu saat itu masih SMP dan berarti selalu libur. Saya pernah bertemu dengan salah satu teman satu kelas smp beliau dulu, bahwa katanya: “Syaikh Sholeh itu sudah kelihatan berbeda dari dulu zaman di smp, sehingga semua teman segan dan guru guru beliau juga segan, karena akhlaknya yang luar biasa”.
Tetapi yang paling sulit untuk di tiru dari keistiqomahan beliau adalah produktifitas dalam menulis, karena hanya beliau yang merupakan seorang Kyai yang mampu menulis dalam 1 tahun sampai 3 buku. dari salah satu buku yang akan terbit adalah yang berjudul “SEHARUSNYA ANDA TAHU” yang menyajikan hadits hadits shohih dalam masalah Aqidah, seperti hadits hadits di bawah ini, sebagai salah satu oleh oleh yang beliu berikan kepada saya :
HADITS PERTAMA
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( اﻹِيْمَانُ مَعْرِفَةٌ بِالْقَلْبِ وَقَوْلٌ بِالِّلسَانِ٬ وَعَمَلٌ بِالْأَرْكَانِ ) (رواه الطبراني)
Rasullah SAW bersabda : “ Iman itu ma’rifat dengan hati, ucapan dengan lisan dan amal dengan anggota badan.” ( HR. Attobaroni)
HADITS KEDUA
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( اﻹِيْمَانُ : أَنْ تُؤْمِنَ بِاللهِ وَمَلاۤئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ اْلأۤخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ ) (رواه مسلم)
Rasulullah SAW bersabda : “ Rukun iman itu :
1. Iman kepada Allah,
2. Iman kepada Malaikat Allah,
3. Iman kepada Kitab-kitab Allah,
4. Iman kepada Rasul-rasul Allah,
5. Iman kepada Hari Akhir,
6. Iman kepada Ketentuan Allah baik dan buruknya.”
(HR. Imam Muslim)
HADITS KETIGA
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( لَيْسَ شَيْئٌ أَكْرَمَ عَلَى اللهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ ) (رواه الطبراني)
Rasulullah SAW bersabda : “ Tidak ada sesuatu yang lebih mulya di sisi Allah daripada orang yang beriman.” (HR. Attobaroni)
HADITS KEEMPAT
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( اﻹِيْمَانُ وَالْعَمَلُ قَرِيْنَانِ ) (رواه الحاكم)
Rasulullah SAW bersabda : “ Iman dan amal itu adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan,” (HR. Imam Hakim)
HADITS KELIMA
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( مَنْ لَمْ يَكُنْ فِيْهِ ثَلاَثُ خِصَالٍ لَمْ يَجِدْ طَعْمُ اْﻹِيْمَانِ : ) عِلْمٌ يَرُدُّ بِهِ جَهْلَ الْجَاهِلِ٬ وَوَرَعٌ يَحْجُزُهُ عَنِ الْمَحَارِمِ وَخُلُقٌ يُدَارِى بِهِ النَّاس ) (رواه الطبراني)
Rasulullah SAW bersabda : “ Orang yang di dalam dirinya tidak ada tiga perkara maka dia tidak akan menemukan rasanya iman :
1. Ilmu yang digunakan untuk menghilangkan kebodohan,
2. Waro’ yang menjaganya dari keharoman,
3. Akhlaq yang digunakan untuk bergaul dengan baik bagi sesama.”
(HR. Atthobaroni)
HADITS KEENAM
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ ﺇِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ لَهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذٰلِكَ لِأَحَدٍ ﺇِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ٬ ﺇِنْ أَصَابَتْهُ شَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وﺇِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ) (رواه المسلم)
Rasulullah SAW bersabda : “ Sungguh aneh perkara orang yang beriman, karena seluruh urusannya menjadi baik baginya dan hal itu tidak akan terjadi bagi seseorang yang tidak beriman, ketika mendapatkan kebaikan ia bersyukur dan itu adalah kebaikan baginya dan ketika tertimpa musibah ia bersabar dan itu adalah kebaikan baginya,”
(HR. Imam Muslim)
HADITS KETUJUH
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( أَكْمَلَ الْمُؤْمِنِيْنَ ﺇِيْمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا ) (رواه الترمذي)
Rasulullah SAW bersabda : “ Orang mu’min yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya.” (HR. Imam Turmudzi)
HADITS KEDELAPAN
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( لاَ ﺇِيْمَانَ لِمَنْ لاَ أَمَانَةَ لَهُ ) (رواه أحمد)
Rasulullah SAW bersabda : “ Tidak sempurna imannya orang yang tidak bisa dipercaya.” (HR. Imam Ahmad)
HADITS KESEMBILAN
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَخْلَصَ قَلْبَهُ لِلْإِ يْمَانِ٬ وَجَعَلَ قَلْبَهُ سَلِيْمًا٬ وَلِسَانَهُ صَادِقًا٬ وَنَفْسَهُ مُطْمَئِنَّةً٬ وَخَلِيْقَتَهُ مُسْتَقِيْمَةً ) (رواه ابن حبان)
Rasulullah SAW bersabda : “ Sungguh bahagia orang yang memurnikan hatinya untuk iman dan menjadikan hatinya selamat, lisannya jujur, jiwanya tenang dan akhlaknya lurus.”
(HR. Imam ibnu Hibban)
HADITS KESEPULUH
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
( لَا يَسْتَقِيْمَ ﺇِيْمَانُ عَبْدٍ حَتَّى يَسْتَقِيْمَ قَلْبُهُ حَتَّى يَسْتَقِيْمَ لِسَانُهُ ) (رواه أحمد)
Rasulullah SAW bersabda : “ Tidaklah lurus iman seorang hamba sehingga lurus hatinya dan tidak lurus hati seorang hamba sampai lurus lisannya.” (HR. Imam Ahmad)
