APAKAH ADA SURGA UNTUK ORANG KAFIR DAN MENGAJARI AL-QUR’AN ANAK KECIL YANG KAFIR

APAKAH ADA SURGA UNTUK ORANG KAFIR DAN MENGAJARI AL-QUR’AN ANAK KECIL YANG KAFIR

Adakah Surga bagi Kafir…

Diceritakan bahwa Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-‘Asqalani pada suatu hari pernah melewati sebuah pasar yang penuh dengan keramaian. Ibnu Hajar datang dengan pakaian yang bagus dan mewah. Kemudian seorang Yahudi datang menyergapnya. Yahudi tersebut adalah penjual minyak panas, tentu saja pakaiannya penuh dengan kotoran minyak sehingga penampilannya sungguh sangat memprihatinkan.

Sambil memegang kekang kuda, yahudi tersebut berkata pada Ibnu Hajar, “Wahai Syaikhul Islam (Ibnu Hajar) engkau menyatakan bahwa Nabi kalian (Nabi Muhammad) bersabda:

الدنيا سجن المؤمن وجنة الكافر

“Dunia itu penjara bagi orang beriman dan surga bagi orang orang kafir”.

Bagaimana keadaanmu saat ini bisa disebut penjara, lalu keadaanku di dunia seperti ini disebut surga?. Ibnu Hajar kemudian menjawab “Aku dilihat dari berbagai nikmat yang Allah janjikan untukku di akhirat, seolah-olah aku sedang di penjara. Sedangkan engkau (wahai Yahudi) dilihat dari balasan siksa yang pedih yang Allah berikan untukmu di akhirat, seolah-olah engkau berada di surga.”. Akhirnya Yahudi tersebut pun masuk Islam.

Referensi:

Tuhfatul Murid ‘ala Jauhar Tauhid hal 73 cet. Al Haramain

وحكي أن الحافظ ابن حجرمر يوما بالسوق في موكب عظيم وهيئة جميلة فهجم عليه يهودي يبيع الزيت الحار وأثوابه ملطخة بالزيت وهو في غاية الرثاثة والشناعة فقبض على لجام بغلته وقال يا شيخ الإسلام تزعم أن نبيكم قال الدنيا سجن المؤمن وجنة الكافر فأي سجن أنت فيه وأي جنة أنا فيها فقال أنا بالنسبة لما أعد الله لي في الآخرة من النعيم كأني الآن في السجن وأنت بالنسبة لما أعده الله لك في الآخرة من العذاب الأليم كأنك في جنة فأسلم اليهودي

Bolehkah Mengajari Al-Quran Terhadap Anak Non Muslim?

Deskripsi Masalah:

Dalam kehidupan yang serba keberagaman, sosial menjadi salah satu hal yang harus diprioritaskan demi menjaga kerukunan dalam beragama, budaya kunjung mengunjung antara dua orang beda agama pun akrab terjadi.  Tak sebatas orang tua, anak-anak non Muslim pun dalam kesehariannya terkandang sering main kerumah disaat anak muslim sedang belajar Al quran.

Pertanyaan:

Apakah boleh terhadap guru atau orang tua dari anak yang Muslim mengajarkan kepada anak Non Muslim ?

Jawaban:

Berkata Ashab dari Imam As-syafi’i : Jangan ditegah orang kafir untuk mendengar bacaan Al-Quran yang ditegah itu jika mereka menyentuh Al-Quran. Adapun tentang kebolehan mengajari Al Quran kepada mereka terdapat rincian sebagai berikut:

  • Jika diharapkan anak tersebut masuk islam maka boleh mengajarinya Al-Quran
  • Jika tidak diharapkan masuk islam maka tidak diperbolehkan mengajarinya.

– Majmu’ Syarah Muhazzab Juz 2 Hal 71 Cet, Darl Fikr

قال أصحابنا : لا يمنع الكافر سماع القرآن ، ويمنع مس المصحف ، وهل يجوز تعليمه القرآن؟ ينظر إن لم يرج إسلامه لم يجز ، وإن رجي جاز في أصح الوجهين ، وبه قطع القاضي حسين ، ورجحه البغوي وغيره ، والثاني : لا يجوز ، كما لا يجوز بيعه المصحف وإن رجي إسلامه . قال البغوي : وحيث رآه معاندا لا يجوز تعليمه بحال ، وهل يمنع التعليم؟ فيه وجهان حكاهما المتولي والروياني . هما أصحهما يمنع

Leave your comment here: