JANGANLAH MENJADI MANUSIA MODEL SARINGAN TEPUNG

JANGANLAH MENJADI MANUSIA MODEL SARINGAN TEPUNG

قال الفضيل بن عياض رحمه الله ، يوصي طلبة العلم : لا تكونوا كالمنخل يخرج الدقيق الطيب و يمسك النخالة ، تخرجون الحكمة من أفواهكم و يبقى الغل في صدوركم
إن من يخوض النهر لا بد أن يصيب ثوبه وإن اجتهد ألا يصيبه،
فويحكم ثم و يحكم ثم و يحكم

صفة الصفوة لابن الجوزي (١ / ٤٥٧)

Berkata Al-Imam Fudlail Bin ‘Iyadl Rohimahullah seraya berwasiat kepada para penuntut ilmu :

Janganlah kalian seperti ‘saringan’ yang hanya bisa mengeluarkan tepung yang bagus nan halus tetapi yang kasar dan buruk dibiarkan. Kalian ucapkan kata – kata hikmah dari mulut kalian tetapi kalian biarkan sifat buruk seperti unek – unek (kepada sesama muslim) tetap bersarang dihati kalian.

Sesungguhnya orang menyelam kedalam sungai dapat dipastikan bajunya akan basah kuyup walaupun ia berusaha untuk menyelamatkannya.
Celakalah kalian…! Celakalah kalian…! Celakalah kalian…!

Maksud dari maqolah diatas adalah sebanyak apapun kata kata hikmah yang keluar dari mulut kita selama kita masih seperti saringan tepung maka kita tidak akan selamat dari sifat – sifat buruk yang mencelakakan walaupun kita berusaha menghindarinya.

Bagaikan orang yang masuk kesungai, baju yang dipakainya akan basah kuyup walaupun berusaha keras menyelamatkannya.

Kitab Shofwatus Shofwah – Abul Faroj Ibnul Jauzi

Leave your comment here: